Setelah banjir besar
pada pekan yang lalu melanda Baleendah, sekarang menyisakan genangan lumpur
pekat hitam setinggi 40 cm. Lumpur yang terbawa dari sungai saat banjir ini
memenuhi seluruh sudut Baleendah. Baleendah terlihat kumuh dan gersang. Di
dataran-dataran yang sedikit tinggi tampak beberapa tenda yang dibuat seadanya.
Beratapkan sepanduk dan sisa-sisa terpal ala kadarnya kemudian disangga dengan
bambu-bambu yang mulai melapuk. Tenda sederhana yang cukup untuk bernaung dikala malam menyapa.
Banyak warga yang
terkena dampak banjir diungsikan ke rumah susun yang didirikan oleh pemerintah.
Beberapa warga yang masih bertahan, berjibaku membersihkan rumah dan jalan agar
bisa dilewati lagi. Tampak anak kecil yang asik bermain lupur dengan karung yang
digenggamnya. Sesekali ia teriak dan tertawa lepas. Seakan lumpur ini menjadi
mainan baru dalam hidupnya.
Semangat masyarakat
Baleendah yang masih berapi-api untuk menyingkirkan lumpur menyulut simpati
para relawan untuk membantu menyingkirkan si lumpur hitam. Relawan yang terdiri
dari para pelajar SMP, SMK serta pramuka dan dimotori oleh Dompet Dhuafa Rescue. Relawan dan warga Baleendah larut dalam kemeriahan menyingkirkan si lumpur
hitam. lumpur-lumpur ini dimasukan kedalam karung-karung kecil dan ditata rapih di
pinggir jalan. Lentingan sorak-sorak melejitkan sisa tenaga yang mulai terkuras
habis. Sedikit demi sedikit lumpur yang menggenangi jalan mulai tersibak. Leleh
dan letih terbayar ketika satu gang mulai bersih dari lumpur dan kendaraan
dapat masuk.
Keceriaan tak
tertampik diwajah para relawan dan warga. Noda-noda lumpur ini memberi kesan
tersendiri bagi mereka. Keakraban semakin erat mengikat dihati-hati para
relawan. Bahkan ada yang berbagi sendal untuk berjalan kala misi terselasaikan.
Semangat relawan menjadi emulsi bagi warga Baleendah untuk terus berjibaku
menyingkirkan si lumpur hitam dan menjalani kehidupan seperti sedia kala.
Semoga setetes keringat ini menjadi amal pemberat kita, menyatukan hati-hati kita dan kelak kita dipertemukan dalam JannahNYA.
Aamiin....
Semoga setetes keringat ini menjadi amal pemberat kita, menyatukan hati-hati kita dan kelak kita dipertemukan dalam JannahNYA.
Aamiin....
0 komentar:
Posting Komentar